Sabtu, 28 November 2009

Aspek yang diukur dalam Psikotes

Dalam melaksanakan psikotes, ada 3 aspek yang penting untuk diukur:
1. Inteligensi - bisa menggunakan IST, jika ada waktu comparing dengan CFIT
2. Kepribadian - bisa menggunakan EPPS, DAP, BAUM, Wartegg,
3. Sikap kerja - bisa menggunakan kraeppelin, karena administrasi tes lebih mudah daripada Pauli, jika waktu psikotes lebih longgar dan hasil tidak urgent, biasanya menggunakan Pauli.
untuk supervisor ke atas, bisa ditambahkan papi kostik.

sekedar sharing, sebelum dilakukan oleh internal, mohon dipastikan praktisi/staff yang melaksanakan psikotes adalah orang yang sudah mendapatkan ijin dari HIMPSI untuk melakukan psikotes, ini berkaitan dengan etika profesi sebagai psikolog, karena yang berhak untuk menandatangani interpretasi/ laporan pemeriksaan psikologis adalah psikolog dan mendapat SRIP dari HIMPSI.
selain etika, juga berkaitan dengan kualitas hasil analisa yang dapat dipertannggungjawab kan, karena berkaitan dengan keputusan diterima/tidak.

diskusi dari:
Yun Supopami

*note: bisa ditambahkan DISC atau MBTI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar